Sepanjang Januari hingga September 2025 ini tercatat data wholesales diolah dari GAIKINDO, mobil hybrid terjual sebanyak 47.540 unit.
Angka ini sekitar 8,5 persen dari total penjualan wholesales mobil penumpang di periode yang sama.
Nah, dari angka wholesales hybrid itu, terdapat 5 pabrikan yang menjadi kontributor utama penyumbang mobil listrik.
Toyota menduduki posisi teratas sebagai produsen penyumbang mobil hybrid terbanyak membukukan penjualan 22.146 unit (46,8 persen).
Berikutnya Suzuki dengan penjualan sebanyak 13.259 unit atau sekitar 28,1 persen.
Diikuti oleh Honda yang membukukan penjualan sebanyak 4.624 unit (9,7 persen).
Lalu posisi keempat diraih oleh Chery dengan membukukan penjualan sebanyak 2.564 unit (5,4 persen).
Terakhir, pabrikan asal Korea Hyundai dengan membukukan penjualan sebanyak 2.070 unit (4,35 persen).
Dari data di atas Innova Zenix menjadi penguasa mobil hybrid dengan membukukan sebanyak 17.852 atau sebanyak 37 persen total wholesales hybrid nasional.
Jap Ernando Emily, Direktur Marketing Toyota Astra Motor mengatakan penjualan hybrid terdongkrak karena adanya insentif pajak dari pemerintah.
“Insentif berpengaruh sekali, kita lihat pasarnya naik, dan kalau kita bicara di HEV (Hybrid Electric Vehicle) kita juga naik, Innova Zenix menjadi penyumbang terbesar,” bilangnya.
Produsen Terbanyak Penjualan Mobil Hybrid
- Toyota 22.146 unit
- Suzuki 13.259 unit
- Honda 4.624 unit
- Chery 2.564 unit
- Hyundai 2.070 unit